Chereads / Serendipty / Chapter 78 - Kenangan

Chapter 78 - Kenangan

"Kenangan itu akan tetap terekam dalam memori, tak lekang oleh waktu, apalagi hal semu."

.

.

.

.

Rinai berjalan dilapangan dengan headphone yang menyumpal dikedua Indra pendengarannya. Lagu yang ia dengarkan, bergema begitu kencang disana. Membuat gadis itu tidak mendengar apa yang terjadi, bahkan apa yang dibicarakan oleh teman-temannya.

Sinar matahari baru saja keluar dari persembunyiannya. Membuat lapangan yang Rinai injak terkena oleh sinar itu, ia melakukan pemanasan sebentar. Setelah menaruh botol minum berwarna biru itu, dibawah ring basket.

Setelah dirasa cukup, ia mulai berlari mengelilingi lapangan. Dengan sekuat tenaga, hingga putaran kelima. Ia memutuskan berhenti, nafasnya sudah tersenggal bahkan keringat mengelucur di baju olahraga yang ia gunakan.

Rinai menselonjorkan kakinya dan meminum botol minumnya, tiba-tiba dari arah belakang seseorang menurunkan headphone yang gadis itu gunakan. Membuat ia melihat kearah samping, dimana sosok itu duduk.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS