Hening dan dingin. Gelapnya malam pun seolah ikut menemani sang lelaki yang saat ini tengah menatap ke arah sebuah bangunan tempat seorang gadis tinggal.
Aarav masih terus menatap kosong ke arah rumah Aleena. Tatapan lelaki itu terus tertuju ke arah lantai dua rumahnya. Di mana sebuah lampu telah mati yang menandakan sang gadis telah terlelap dalam tidurnya.
Dalam kesunyian, Aarav terus memanjatkan doa terbaik untuk sang gadis yang sungguh ia cinta. Seseorang yang telah menemaninya dalam kurun waktu yang cukup lama.
Dua tahun bukanlah waktu yang singkat untuk keduanya saling mengenal. Dalam waktu itu pula Aarav dan juga Aleena terus bersamaan.
Kasih dan cinta terus terjalin di antara dua insan di sana. Pengertian dan rasa saling memahami pun melekat di benak keduanya.
Aleena adalah tokoh utama setiap kejadian yang dialami Aarav dalam hidupnya. Seorang pemeran yang kehadirannya begitu penting untuk sebuah ending yang bahagia.
