"El, lo nggak mau pulang apa? Kasian noh bini lo udah nunggu di rumah," ucap Rangga sambil mengguncangkan tubuh sahabatnya. Sedangkan yang diguncang tubuhnya masih terus tengkurap di atas sofa sambil merancau tak jelas saking mabuknya.
Sudah belasan gelas telah Mikael habiskan isinya. Minuman keras yang dilarang diperjual belikan itu pun telah masuk ke dalam tubuhnya.
Mikael mabuk berat. Lelaki itu masih terus berkata dengan kalimat yang gak jelas.
Entah mengapa, semua orang pun tak tahu apa alasannya. Sejak kedatangannya siang tadi, lelaki itu langsung terlihat murung di sana. Mikael pun mendadak memesan begitu banyak botol minuman keras untuk menemaninya.
Dan sekarang, bukan hanya ia yang telah tepar akibat pengaruh alkohol yang dibelinya. Namun cukup banyak dari anggota Antariksa pun merasakan efeknya.
"Kenapa gue brengsek banget sih, hah? Dia pasti sedih sekarang," racau Mikael sambil menunjuk ke sembarang arah.