Langkah Aleena mengayun untuk membukakan pintu apartemen mereka. Siapa yang datang? Apakah orang tuanya?
Cklek!
Deg!
Mata Aleena seketika membulat saat ia melihat tiga orang yang sangat ia kenal.
"Ka- kalian?" tanya Aleena sembari berjalan mundur dari pintu apartemen sana. Tangannya pun memegang erat handle pintu itu saking khawatirnya.
Rangga yang tengah berdiri di depan pintu apartemen itu langsung masuk tanpa permisi melewati tubuh Aleena. Raut wajahnya sungguh tertekuk menyiratkan kemarahan dari benaknya.
Raditya dan Genta yang masih terdiam di depan pintu kompak menatap punggung Rangga yang main masuk saja.
"Ma- masuk, Kak!" ucap Aleena dengan rasa gugupnya. Entah apa yang ada dipikiran mereka sekarang. Entah bagaimana cara ketiga pemuda itu memandangnya? Apakah mereka akan berpikir yang tidak-tidak? Atau ia terpaksa membongkar semua rahasia yang ia simpan dengan Mikael?