"Selamat datang," sambutan cukup ramah dari semua pelayan wanita. Tidak ada satu sapaan yang mendapat balasan. Fokusnya pada meja yang telah berdiri
"Buatkan aku Coffe latte dan frappuccino whipped cream," ujarnya pada seseorang yang berdiri di balik meja.
"Disini?"
"Tidak. Aku buru-buru jadi cepatlah!"
"Kau bersama Helena?" tanyanya saat menekan mesin yang berisi Whipped Cream.
"Tidak."
"Lalu?"
"Aku sedang tidak ingin berbasa-basi, Damian!" tukasnya dengan memberikan dua lembar 100 pound, merebut pesanan dan berlalu pergi.
"Kembalian?!"
"Ambil saja!"
"Aku tidak mau!" teriaknya tapi tidak mendapatkan jawaban.
"Jika kau tidak mau. Buat aku saja," goda seorang perempuan teman kerjanya.
"Enak saja!" gerutunya dengan kembali berjalan menuju mejanya.
