"Kira-kira setengah jam lagi kantor akan tutup. Tapi Chen Wei Ying sibuk membuka berkas di hadapannya. Ada surat yang harus di tandatangani oleh Pak Cheng untuk transaksi. Buru-buru Chen Wei Ying menyodorkan surat transaksi itu kepada pimpinannya.
"Apa ini?" tanya Pak Cheng.
"Surat transaksi yang harus di tandatangani Pak Cheng." jawab Chen Wei Ying.
Lelaki setengah baya yang masih membujang itu pun membacanya kembali.
"Oh ya, hampir aku lupa." Segera diambilnya pulpen dan menandatangani. Lalu surat itu pun di serahkan kembali kepada Chen Wei Ying.
Chen Wei Ying pun menyimpan surat transaksi itu ke dalam map. Kertas-kertas di atas meja itu pun di bersihkannya mengingat sebentar lagi akan pulang.
"Wei Ying, sore ini aku ingn mengajak mu pergi." kata Pak Cheng.
Chen Wei Ying terhenyak di kursinya. Terlintas dalam benaknya kalau sore ini juga Yan Fan akan mengajaknya pergi. Dan ajakan itu telah diterimaanya. Sedangkan untuk menolak ajakan Pak Cheng merasa tak sampai hati.