Di rumah Chen Wei Ying terlihat banyak orang berkerumun. Ada ibu-ibu yang memakai kerudung keluar masuk dalam suasana berkabung. Sebuah mobil taxi berhenti di depan rumah itu. Bergegaslah Yan Fan turun bersama Luo Jun. Lalu kedua orang itu berjalan mendekati pintu. Suara isak tangis terdengar ke telinga mereka. Yan Fan dan Luo Jun tambah yakin kalau mama Chen Wei Ying telah meninggal.
Yan Fan dan Luo Jun pun melepaskan sepatunya. Keduanya terbungkuk-bungkuk menghampiri Chen Wei Yin yang sedang menangisi mayat mama angkatnya yangs udah di anggap sebagai mamanya sendiri. Beberapa ibu-ibu yang ada di dekatnya berusaha meredakan tangis perempuan itu. Memberi nasehat-nasehat agar Chen Wei Ying tabah dan rela menerima takdir. Ibu-ibu lainnya juga melakukan hal yang serupa kepada Ling Xuan Nian. Tangis kedua perempuan itu menyayat-nyayat.
"Xiao Ying…" suara Yan Fan lirih.