"Orang yang kakak sebut itu, apakah dia selalu membawa pistolnya, Kak Ling?" tanya Chen Xiao memastikan.
"Kalau bawa pistol selalu di tunjuk-tunjukkan ke orang lain." jawab Kak Ling. "Nggak tahu apa maksudnya juga. Mungkin supaya orang lain takut sama dia kali ya."
"Namanya Kai Wei ya?" tanya Chen Xiao.
"Di panggilnya begitu sih. Nggak tahu juga nama sebenarnya siapa." jawab Kak Ling. "Ada yang bilang nama sebenarnya Liu Wei atau… entah siapa lagi deh. Kakak tak ingat juga. Yang jelas dia selalu di panggil Kai Wei."
"Tinggalnya di mana kalau boleh tahu, kak Ling?" tanya Chen Xiao.
"Di perumahan kumuh Sham Shui Po." jawab kak Ling. "Mainnya biasa selalu ke tempat itu… (maksud kakak di tempat pelacuran)."
Chen Xiao pun mengangguk-angguk senang mendengar informasi itu.
"Ada perlu apa kamu sama dia, A Chen?" tanya Kak Ling. Perempuan itu lupa, kalau Chen Xiao bukan menanyakan tentang kai Wei. Tapi, yang di tanya Chen Xiao adalah pistol.