Yi Yi bagai di sambar petir rasanya setelah mendengar pengakuan Han. Ia menjadi malu bukan main. Kemudian dengan menangis dia pun keluar dari ruangan itu. Dan mengunci diri di kamarnya.
Hatinya benar-benar seperti tersayat-sayat melihat kenyataan seperti itu. Kemudian diambilnya buku deposito atas namanya, dan hanya dengan bercelana jeans dan berkaos, serta dengan jaket pantolan biasa, ia meninggalkan ruangan itu secara diam-diam. Oh, betapa malunya dirinya. Betapa nistanya dirinya. Papa yang selama ini di kenalnya ternyata adalah laki-laki yang begitu baik. Ooh, ternyata ia salah duga. Dan kesalahan yang tampak sedikit itu ternyata begitu fatal. Muka Yi Yi seperti tercabik-cabik.
Gadis itu pun langsung melangkah ke bank untuk mengambil sebagian tabuangannya. Kemudian setelah itu ia naik taxi menuju ke Bandara Guang Zhou. Terbang ke Hang Zhou.
