Chereads / LOVE NEVER ENDING / Chapter 56 - Kebohongan Fernando

Chapter 56 - Kebohongan Fernando

Setelah mendengar ucapan Fanda, kepala Merry mulai bereaksi, ia berusaha mengingat beberapa kejadian, namun karena terlalu memaksa, Merry hampir kehilangan kesadarannya.

"Mer.. kamu tidak apa-apa?" tanya Fanda yang mulai cemas.

"Tidak… aku tidak apa-apa…" ucap Merry yang berusaha berdiri, dan menyeimbangkan tubuhnya.

"Tolong kamu jangan terlalu memaksakan diri, aku tidak mau kamu terluka Mer, kamu sahabatku!" ucap Fanda dengan sedih.

'Apa mungkin karena hal ini, Novi melarangku mengatakan yang sebenarnya? Badanmu masih terlalu lemah Mer, ah, seandainya aku tidak mengatakan apapun, semoga kamu baik-baik saja.' Ucap Fanda dalam hati dengan menyesal.

Merry tersenyum dan berkata, "Aku baik-baik saja, bukankah kamu ada kelas, sebaiknya kamu ke kampus."

"Tapi, kamu?" tanya Fanda dengan cemas.

Merry kembali tersenyum, ia tahu bahwa sahabatnya sangat mengkhawatirkan dirinya, kemudian dia berkata, "Tenang, dan kamu tidak perlu mengatakan ini kepada Novi, aku tidak mau membuatnya khawatir, sekarang aku mau beristirahat dulu."

"Kalau ada apa-apa, jangan lupa hubungi aku atau Novi." ucap Fanda dengan nada cemas.

"Iya, tenang saja, lagipula aku bukan anak kecil." Jawab Merry santai.

***

Setelah Fanda pergi ke kampus, Merry langsung menuju suatu tempat, dan dia yakin bahwa Fernando ada di sana.

Tepat dugaannya, Fernando sedang duduk di taman, sambil memandang air mancur yang ada di hadapannya.

Ketika melihat postingan instagram miliknya, dia membaca caption, bahwa dia sangat suka berada di taman bersama Fernando, karena memiliki sejarah yang indah.

Melihat Fernando dari sisi belakang, membuat hati Merry sedikit berdebar, meskipun dia tidak ingat tentang hubungannya, tapi dia ingin meminta penjelasan dari pria yang pernah dicintainya, mengapa pria tersebut berpura-pura tidak mengenalnya.

Dengan sedikit ragu dan penasaran, Merry langsung memanggil nama tersebut, "Fernando…"

Fernando yang sebenarnya mendengar namanya dipanggil, sengaja berpura-pura tidak mendengar dan langsung pergi meninggalkan tempat tersebut. Dari kejauhan, dia sudah bisa mencium bau Merry, dan begitu mendengar namanya dipanggil, Fernando langsung pergi meninggalkan tempat tersebut.

Merry yang tidak terima, langsung mengejar pria tersebut dan meraih tangannya.

"Ada apa?" tanya Fernando santai.

"Aku memanggilmu, mengapa kamu tidak menjawab?" tanya Merry yang masih memegang tangan Fernando.

"Maaf, aku tidak mendengar, dan tolong lepaskan pegangan tanganmu." Jawab Fernando sambil menatap tangan Merry yang begitu kecil.

Merry langsung melepaskan pegangan tangannya, dan berkata, "Fernando, mengapa kemarin kamu berpura-pura tidak mengenalku?"

"Aku memang tidak mengenalmu." Jawab Fernando yang berusaha tenang, meskipun hatinya sedikit sedih, namun dia berusaha menahan.

"Jangan bohong! Meskipun aku tidak ingat, tapi aku melihat fotomu di postingan instagramku, bahkan kita berdua juga kuliah di luar negeri!" ucap Merry dengan tegas.

Tiba-tiba langit berubah menjadi mendung, dan angin mulai berhembus sedikit kencang, Fernando langsung berkata, "Hubungan kita sudah berkahir sejak di luar negeri itu, kamu pulang dan mengalami kecelakaan, lalu amnesia, pulanglah, sebentar lagi turun hujan."

Merry sedikit terkejut dengan jawaban Fernando, dan berkata, "Tunggu, mengapa kita putus?"

Dengan tenang, Fernando menjawab, "Aku sudah tidak mencintaimu lagi, aku berselingkuh dengan wanita lain selama di luar negeri, kamu mengetahuinya dan marah, lalu kamu langsung pulang ke Indonesia."

***

Fernando yang melihat Merry sedikit terkejut, langsung berkata, "Mer?"

Merry langsung melihat mata Fernando, dan ketika Fernando mengedipkan mata, tiba-tiba Merry merasa mengantuk, dan ia langsung tertidur.

Fernando langsung menghubungi Novi dan berkata, "Nov, apa kamu tahu alamat rumah Fanda?"

"Iya, ada apa?" tanya Novi heran.

"Merry sekarang bersamaku, aku sengaja membuatnya tertidur, kirimkan aku alamatnya, dan temui aku di sana sekarang." Ucap Fernando.

"Hah? Bagaimana bisa?" tanya Novi yang cukup terkejut, mengapa Merry bisa menemui Fernando?

Begitu sampai di rumah Fanda, Fernando langsung menggunakan teleport untuk masuk kerumah tersebut meskipun tanpa kunci.

Fernando melihat ke sekeliling ruangan dan membaringkan Merry di tempat tidur, dengan tatapan sedih, Fernando membelai rambut Merry dan berkata, "Maafkan aku Mer, mulai sekarang hiduplah dengan baik, dan lupakan aku."

Setelah mengucapkan kalimat tersebut, Fernando mencium dahi kekasihnya dan pergi meninggalkan Merry sendirian.

Tidak beberapa lama, Novi langsung sampai di rumah Fanda, dan menemui Fernando di ruang tamu.

"Ndo, apa yang terjadi? Dimana Merry?" tanya Novi dengan terenggah-enggah.

"Merry baik-baik saja, dia sudah tidur di kamar. Tadi Merry tiba-tiba menemuiku di taman, dia mengatakan mengenalku karena postingan yang ada di instagramnya." Ucap Fernando.

"Apa?" tanya Novi yang kembali terkejut, karena selama ini Merry tidak tahu tentang instagramnya, dan jika dia sampai tahu, berarti Fanda yang mengatakannya.

"Aku sudah mengatakan kepadanya, jika hubungan kami sudah putus sejak di luar negeri, aku tidak mencintainya, dan berselingkuh, dia marah dan pulang ke Indonesia kemudian mengalami kecelakaan." Ucap Fernando.

Novi hanya terdiam mendengar ucapan Fernando, saat ini Fernando sudah memutuskan untuk berpisah dengan Merry meskipun itu menyakitkan bagi dirinya sendiri.

"Nov, tiga bulan lagi aku akan kembali ke dunia siluman untuk selamanya, dan tidak akan pernah kembali, begitu aku menjadi raja, maka aku akan menutup pintu dunia siluman untuk selamanya, sehingga para siluman tidak akan mengangu manusia lagi." Ucap Fernando, sambil menatap foto Merry bersama dengan Fanda dan Novi.

"Tunggu, menjadi raja? Apakah itu berarti kamu akan menikahi Elsha?" tanya Novi yang cukup terkejut.

"Tidak, aku tidak akan menikahi siapapun, sebentar lagi masa pemerintahan kakekku akan berakhir, ayahku tidak bisa menjadi raja karena menikahi manusia biasa, maka hanya aku yang bisa menjadi raja, tanpa menikahi siapapun." Ucap Fernando yang langsung menatap wajah Novi.

Novi paham, jika hal itu terjadi, maka dia harus memutuskan akan tinggal dimana, kemudian dia bertanya, "Kapan masa pemerintahan raja Alexander berakhir?"

"Tiga tahun lagi, karena itu putuskan kamu akan tinggal dimana." Ucap Fernando, dan ia langsung pergi meninggalkan Novi.