Malam harinya Putra menemani Dira yang sedang demam di kamarnya, beberapa kali Putra memastikan jika panas tubuh Dira tidak bertambah.
"Udahlah, kamu istirahat saja sana." Ujar Dira.
"Aku disini aja jaga kamu." Kata Putra.
"Tapi besok kan sekolah."
"kamu ga mau masuk sekolah?"
"Lihat kondisiku besok saja. Sekarang kamu istirahat saja."
"Aku tidur disini saja, ya.." Rengek Putra.
"Terserah kamu, toh aku bilang ga boleh juga kamu pasti maksa." Sahut Dira lalu memberi batas bantal guling di antara mereka.
"Makasih."
Putra rebah disamping Dira yang memiringkan tubuhnya membelakangi Putra sambil memeluk guling satunya lagi.
"Dir, kamu harus sembuh, aku ga mau berangkat ke sekolah sendirian. Aku ingin sama kamu." Kata Putra sambil menatap lampu di langit – langit kamar.
"Ya, kamu sekarang tidur makanya biar besok ga kesiangan, aku juga mau tidur, aku sudah mengantuk, Putra." Sahut Dira sambil memejamkan mata tanpa merubah posisi mereka.
"Baiklah."
