Karenina menatap hidangan yang tersaji di atas meja yang melingkar, karpet tebal telah di rentangkan, dan para ruangan sudah di bersihkan dan di beri pengharum ruangan untuk menyegarkan ruangan yang di gunakan untuk pengajian.
"Hai sayang." Ucap Alfredo sambil memeluknya dari belakang.
Karenina menoleh, dilihatnya Alfredo yang sudah rapi dengan menggunakan baju koko putih dan juga celana bahan hitam bersiap menyambut para tamu.
"Suamiku tampan sekali," Ucap Karenina sambil merapikan kerah baju Alfredo.
"Kamu pandai merayu, aku sejak lahir sudah tampan." Ujar Alfredo sambil menatap wajah cantik Karenina.
"Hemmm… dasar Narsis." Balas Karenina membuat alfredo tertawa.
"Aku tak menyangka, kamu bisa mempersiapkan ini semuanya sendirian tanpa bantuan EO." Puji Alfredo.
"Masak Cuma nyiapin pengajian aja harus pakai EO segala sih, yang. Aku masih bisa mengatasinya sendiri."