Damar dan Sofia menunggu Tama dan Zarima di lobby apartemen. Dammar memang tidak memberitahukan jika Tama dan Zarima akan ikut dengan mereka. Karena takut jika Alfredo tidak mau menemuinya.
Tak berapa lama, Tama dan Zarima datang dengan bergandengan tangan. Lalu menuju pada Damar dan Sofia yang duduk di sofa lobby apartemen.
"Hai Zarima," sapa Sofia yang telah mengenal Zarima dari Alfredo saat Ia baru menikah denganya.
"Hallo Sofia." Balas Zarima sedikit cangung.
"Kita berangkat?" Tanya Damar lalu mengandeng Sofia dengan mesra.
Tama menarik nafas panjang lalu mengikuti langkah Damar dan Sofia yang berjalan terlebih dahulu.
"Apa tidak akan apa-apa jika mereka tiba-tiba datang, Sof?" Tanya Damar pada Sofia.
"Aku kira tidak masalah, lagipula Alfredo sudah tak mencintai Zaraima lagi." Ucap Sofia santai.
"Baiklah, semoga semua berjalan dengan baik." Ujar Dammar lalu masuk ke dalam mobil.