WARNING TYPO!
.
Darah, Kayla melihat darah di kemeja biru milik Dhika. Semua orang mengejar sosok Laila yang menyebrang di jalan, tapi mata Kayla tidak lepas dari tubuh Dhika. Dia berteriak dan tidak bisa mengatakan apa-apa selain suara 'ah' karena panik.
Dia menoleh ke kanan dan ke kiri, di mana wajah Rasya dan Bella sama paniknya. Bahkan Fikri menggotong tubuh Dhika bersama Bambang, mereka pulang bersama. Awal mula ini terjadi saat Yasa berkata dia kemungkinan akan pulang malam dan meminta tolong pada teman-teman istrinya, agar mereka pulang bersama dan tidak membiarkan Kayla sendirian. Entah memang firasat buruk itu datang tepat waktu, hal buruk itu benar-benar terjadi.
BRAKKK
Tubuh Laila terpental, suara hantaman keras antara motor yang terpental, tubuh yang jatuh di atas aspal dan teriakan bersamaan membuat kepala Kayla pusing. Mereka tidak melihat lagi tubuh Laila yang bersimbah darah mengenaskan itu, prioritas utama mereka adalah Dhika saat ini.
