Chereads / Sebuah Kata Kerinduan / Chapter 290 - 290. Muka Tembok

Chapter 290 - 290. Muka Tembok

"... Apakah Rey masih mengikutimu? Apakah dia ada di sini?" Tanya Ramazan tiba-tiba.

Arista menggeleng "Dia tidak mengikutiku! Dia mengikuti Leander setiap hari, jadi untuk apa kau merasa cemburu padanya, lagi pula aku tidak memiliki perasaan apa pun padanya. Kau terlalu banyak berpikir.."

Dalam hati Ramazan merasa senang karena Rey tidak mengikuti Arista melainkan Leander... Tunggu Leander? Kenapa harus dokter itu?

"Kenapa dia mengikuti Leander? Apakah ada sesuatu yang menarik padanya?"

"Seperti yang aku bilang sebelumnya, rumah sakit adalah tempat terbaik untuk arwah kesepian sepertinya, di sana ada banyak orang yang memiliki nasib yang sama juga."

"Tapi, aku tidak seperti itu! Aku hanya mengikutimu! Menjadi arwah masih membuatku kesepian, setelah kau hadir semuanya berubah.. karena itu meskipun kau melihat banyak gadis yang mendekatiku, mereka tidak akan pernah menarikku ke arah mereka, bagiku kau adalah alasan ku untuk hidup, aku tidak perlu yang lain."

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS