Chereads / Sebuah Kata Kerinduan / Chapter 266 - 266. Tidak perlu di ingat jika buruk

Chapter 266 - 266. Tidak perlu di ingat jika buruk

Sore harinya, ketika Ramazan keluar dari kamar dia di kejutkan oleh lebih dari dua puluh orang pria terlatih berseragam hitam lengkap dengan senjata mereka berdiri di ruang tamu, di sana juga ada Rey yang sedang berbincang-bincang dengan salah satu dari mereka. Dua orang itu terlihat akrab, Ramazan merasa menjadi orang asing seketika. Ramazan menyandang ranselnya di bahu dia juga sudah siap, namun perhatiannya terhenti pada seorang pria yang tadi berbicara dengan Rey, awalnya dia memang tidak bisa melihat wajahnya karena posisi pria itu yang membelakanginya, namun ketika dia berbalik bayangan masa lalunya kembali terbayang, pria dengan tatapan hangat dan selalu menenangkannya, saat mimpi buruk selalu mengganggunya. Pria itu menatapnya sedikit terkejut lalu tatapannya beralih pada Rey, entah apa yang mereka bicarakan sebelumnya, Rey mengangguk ke arah pria itu. Pria itu adalah orang yang membawanya pergi ketika...

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS