"Sepertinya aku harus menceritakan sesuatu padamu," Lanjut Arista. Ketika melihat Ramazan yang ragu pada ucapannya "Dia adalah sahabatku! Kami bersahabat sudah sangat lama, sejak kami kecil, bahkan sekolah pun kami masih berada di satu atap yang sama, dulu aku memiliki tunangan tapi pertunangan itu batal karena Zalu membuat pasanganku selingkuh dengannya. Aku pikir hubungan mereka akan berakhir bahagia, tapi ternyata semua berakhir begitu saja, Zalu menyadari bahwa sebenarnya dia tidak menyukai mantan tunanganku itu, dia hanya terobsesi untuk mengambil apa pun yang menjadi milikku! Aku pikir sekarang juga sama! Meskipun dia sudah mengetahui hubungan kita dia tidak akan pernah menyerah sampai aku melepaskanmu! Aku sudah sangat hapal tentang sifatnya! Apa lagi yang tidak aku ketahui tentangnya".
Dia menghentikan kata-katanya begitu dia menyadari suaranya agak ketus dan menyadari dia sudah terlalu banyak bicara.