"Om Leander?"
Leander merasa namanya di panggil menoleh ke arah suara, seketika Leander tersenyum "Ternyata itu benar! Sedang apa kau di sini.. dimana dia?"
Alea tertawa kecil lalu menggeleng "Kondisinya semakin menurun! Dan kebetulan orang yang aku kenal dapat musibah jadi,, ya, di sini lah aku."
"Masih belum menemukan?"
"Masih belum."
"Lalu apakah orang yang kau kenal itu adalah… Azka."
"Paman juga kenal?"
"Dia orang yang ku tolong! Ternyata juga kenal dengan keponakanku! Dan lebih mengejutkan lagi kalian berdua juga saling mengenal! Dunia yang kecil bukan?" kekeh Leander. Lalu ekpresi wajahnya kembali serius "Apa yang terjadi padanya?"
"pembunuhan berencana! Ada yang ingin menyingkirkannya!"
Leander terdiam, dia kembali memutar ingatannya tentang pembicaraannya beberapa hari lalu bersama Azka "Aku rasa, mereka ingin membunuhnya karena satu hal!"
"Apa!"
"Azka tahu rahasia mereka!"
"Rahasia mereka? Rahasia seperti apa?"
"Dia tidak menyebutkannya."
