Karena kagum dengan kekuatan Azka, gadis itu tersenyum lebar langsung mengacungkan jempolnya dan berkata "..Mantap.." setelah itu tubuhnya berayun kebelakang dan roboh ke atas tanah.
Azka yang awalnya tersenyum melihat tingkah Ara yang sempat-sempatnya memuji dalam keadaan kacau hanya bisa menggeleng kepala, tapi melihat tubuh Ara yang roboh dan terbaring di tanah jantung Azka kembali seperti berhenti berdetak.
Cowok itu berlari dan menghampiri tubuh Ara, memangku kepalanya sambil menepuk-nepuk pelan pipi gadis itu untuk menyadarkannya, tapi mata Ara tertutup rapat, tepat pada saat itu Arista datang dengan bala bantuan. Beberapa orang yang mengikutinya meringkus semua penjahat yang sudah terkapar di tanah.
Arista mendekati Azka kemudian melihat kondisi Ara "Bawa dia kembali, masalah di sini biar aku yang selesaikan."