Sebenarnya Kanaya masih bingung dengan perasaannya pada Al yang sebenarnya, Kanaya belum pernah jatuh cinta seumur hidupnya dan disaat Al kenyataan perasaannya dan Kanaya dengan refleks menjawab juga mencintai Al itu karena Dalam hati Kanaya tidak ingin kehilangan Al.
Persaan yang dirasakan oleh Kanaya itu adalah cinta atau bukan Kanya sendiri pun tidak tahu. Apalagi mengingat kejadian dimana adik sepupu perempuan Al yang datang ke pernikahan mereka. Kanaya dapat memastikan jika salah satu dari sepupu perempuan jauh Al itu sepertinya menyimpan perasaan yang sangat mendalam pada Al.
Entah kenapa pada saat itu juga Kanaya merasa tidak suka saat ada wanita lain yang menap Suaminya dengan tatapan kagum dan merindukan seperti yang dilakukan oleh sepupu perempuan Al yang bernama Nesi itu. Tentu saja Kanaya akan mengingat nama waniata itu yang datang ke pernikahan nya dan memberikan sebuah kado tanpa mengucapkan selamat atau berkata apapun.