Karena Raja Kecil yang tiba-tiba sakit. Demam tinggi hingga tidak sadar. Datuk Laksamana, Tumenggung Muar, Madi, Tan dan Yunus tetap mendatangi kastil jabatan Bendahara Abdullah pada pagi hari itu juga. Meninggalkan Raja Kecil dengan penjagaan ketat pengawal istana yang dipimpin oleh Ahmad dan tentu saja empat hulubalang sebagai pengawal pribadi.
Aisyah sebagai salah satu anggota hulubalang dan satu-satunya tabib dalam empat hulubalang, berjaga di dalam kamar bersama Puan Pong. Duduk di kursi yang diletakkan dekat kepala tempat tidur, Puan Pong menggenggam tangan anaknya dan mengusap rambutnya yang karena demam tinggi Raja Kecil sampai tidak sadarkan diri.
"Dulu ketika kecil, setiap kali hujan atau cuaca yang tidak bersahabat, Baginda selalu demam seperti ini. Tabib juga mengatakan karena pengaruh usia yang masih kanak-kanak, setelah besar juga akan hilang sendiri. Tapi sekarang malah demam tinggi seperti dulu lagi!"
