Pelabuhan Militer, Kota Tinggi.
Seperti biasa kegiatan pada pagi harinya hingga siang, Si Botak akan bekerja di pelabuhan militer mengatur keluar dan masuknya senjata serta amunisi di bagian gudang senjata. Ia akan tahu kapal siapa yang akan segera pergi, berapa lama dan ke mana perginya dari amunisi yang keluar lalu dimasukan pada sebuah kapal perang atau kapal patroli.
Hanya saja sejak Laksamana Indra kembali, ada sebuah kapal patroli yang entah milik siapa Si Botak belum tahu. Yang pasti bukan kapal patroli sekutu Datuk Laksamana. Terlalu banyak tanya akan membuat kecurigaan, jadi Si Botak hanya menunggu, karena sebuah kapal patroli bagaimanapun pasti akan mengisi perbekalan senjata serta amunisinya sebelum kembali berlayar. Terlebih lagi gudang senjata di Kota Tinggi hanya ada satu.
