Chereads / Touch My Heart, Hubby / Chapter 146 - Duka kehilangan yang mendalam

Chapter 146 - Duka kehilangan yang mendalam

"Selamat pagi, Damian. Selamat pagi, Pak Kimo," sapa Ambar.

"Selamat pagi, Ma, Pa," sahut Damian. Wajahnya terlihat sangat murung. 

"Bagaimana keadaan pak Oman?"

"Kondisi papa semakin memburuk," jawab Damian sedih.

Aldo terlihat shock. Ia berharap ayahnya bisa membaik dalam semalam. Namun, pagi ini kondisinya justru memburuk.

Mereka semua melirik ruang ICU. Dokter dan dua orang perawat sedang berada di dalam sana. Tiba-tiba, ketiganya panik, membuat semua orang yang menunggu di luar ruangan mendekat ke arah kaca. Mereka melihat dokter itu menggunting baju Oman, lalu memegang alat kejut jantung.

"Tidak! Papa tidak boleh pergi," ceracau Aldo dengan air mata yang mulai mengalir.

Damian pun demikian. Meski ia telah bersiap sejak semalam, tapi nyatanya ia tetap tidak bisa menahan kesedihan, melihat ayahnya sedang berjuang untuk hidup. Sampai akhirnya, semua alat yang menempel di tubuh Oma dilepas oleh kedua perawat itu.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS