Chereads / Rahasia dokter tampanku / Chapter 146 - Tiba-tiba memeluk

Chapter 146 - Tiba-tiba memeluk

Kedua orang itu terdiam ketika mendengar apa yang dikatakan oleh rekannya Alfred. Setelah itu rekannya Alfred menatap kearah Alfred yang kini sedang memandangi pedang. Ia menghela nafas kemudian mengendarai mobil nya menuju tempat yang dituju.

****

Terlihat Alfred kini berada di parkiran rumah sakit. Iapun keluar dari mobil dengan wajahnya yang masih ada bercak darah begitupun dengan tangan serta pedangnya.

Pada saat keluar dari mobil, rekannya Alfred pun mencegatnya yang membuat Alfred heran.

"Alfred!" cegat rekannya. Alfred pun menatapnya kemudian bertanya.

"Ada apa?" tanya Alfred yang heran.

"Ah darah! darah yang ada di wajah, tangan dan pedang mu. Gak dibersihkan?" tanya balik rekannya Alfred.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS