Chereads / Rahasia dokter tampanku / Chapter 104 - Gedung itulah

Chapter 104 - Gedung itulah

Anak buahnya Edward merasa sangat takut ketika Edward menatapnya seperti itu. Kemudian anak buahnya Edward berlari pergi dari sana agar tidak kena hukuman orang boss nya karena sudah bertindak tanpa perintah. Alfred tersenyum ketika melihat hal itu. Lalu Edward menatapnya

"Saya minta maaf ya kepadamu karena anak buah saya sudah bersikap kurang ajar padamu," ucap Edward. Alfred menatap Edward kemudian ia membalikkan badanny UUa dan pergi mendekati salah seorang petugas latihan menembak.

"Hmm orang itu benar-benar sulit sekali didekati! bagaimanapun caranya, aku harus bisa menjadikannya sebagai pengawal pribadi ku!" tutur Edward.

***

Kini Alfred sedang mengendarai mobil, perjalanan pulang menuju suatu tempat tetapi tempat itu bukanlah apartemen yang biasa dia tinggali.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS