Selesai makan malam bersama usai, kini semua penghuni asrama mulai memasuki kamar masing-masing. Sama halnya dengan Akirra, ia juga menuju kamarnya, sedangkan Yumi, ia menuju asrama putri. Akirra termenung, ia berpikir kenapa hari ini ia begitu ceroboh? Hah ia tak tau hanya saja, ia kepikiran tentang keluarganya. Semenjak terakhir kali bertemu, itu hanya pertemuan singkat, jadi tak bisa melepas rindu yang ada di hatinya.
Besok hari libur bukan? Haruskah ia menemui keluarganya? Hah entahlah tidur dulu saja, sudah malam. Akirra pun terlelap, hingga pagi menyingsing, sinar matahari mulai masuk di celah-celah jendela kamar asrama yang di tempati Akirra.
Ia pun membuka matanya menyesuaikan cahaya yang ada, ia pun bangun dan bersiap untuk mandi, saat ia hendak ke kamar mandi di dalam kamar asramanya. Ada suara ketukan pintu dari luar kamarnya. Ia pun membuka pintu tersebut dan didapatinya Yumi telah berada di ambang pintu kamarnya.
"Yumi ada apa pagi-pagi sekali kemari?" tanya Akirra.