Imah tak kuasa membendung air matanya. Setelah semua yang ia lalui, akhirnya hari ini adalah hari yang bersejarah. Beberapa tahun lalu, ia hanyalah Imah wanita yang hanya tamatan SLTP. Tapi, hari ini dia berada di sini. Dan hari ini adalah hari wisudanya. Bahkan mertuanya pun datang dari Yogya di hari bahagia ini. Dengan bangga nya ia memakai Toga.
Semua nampak bahagia hari itu. Setelah upacara wisuda selesai dan foto bersama, mereka pun memutuskan untuk makan bersama. The Tempat Makan hari itu tidak terlalu ramai. Jadi, Surya bisa duduk menemani mereka, sambil menggendong si kecil Arjuna.
"Sudah pantas sepertinya kamu menjadi seorang ayah, Sur," komentar Arya yang di sambut gelak tawa Surya.
"Loh, Arjuna dan Nastiti kan anakku juga, yah." Jawabnya.
"Maksud ayah, kapan kau akan mulai memikirkan diri sendiri. Usahamu sudah maju. Kehidupanmu sudah mapan, masa tidak ada wanita yang menarik hatimu?"