Aku pernah mengatakan, bahwa dia akan jadi dokter yang hebat bukan? sekarang aku sangat yakin. Naoki akan menjadi dokter yang baik.
Dia membawaku ke rumah ibunya. Memaksaku untuk duduk si salah satu sofa yang menghadap dapur minimalisnya, sedangkan dia sendiri sedang sibuk mencari kotak putih yang berisi kain kasa, dan segala alat pertolongan pertama lainnya.
Akhirnya ia datang setelah beberapa menit berputar-putar mencari-cari kotak putih itu. Wajahnya penuh semangat menatapku, tangan kanannya menenteng kotak pertolongan pertama, seakan aku adalah bahan praktikumnya hari ini. Aku yang hanya bisa pasrah membiarkan ia mengobati beberapa luka yang aku derita.
Ini seperti Dejavu, sesuatu yang pernah aku rasakan sebelumnya terulang kembali. Tapi ini adalah titik ternyaman selama beberapa waktu yang aku lalui, penuh dengan ketegangan dan pertarungan.