Aku: "Oh, ya, dalam menulis dulunya Mawaru pernah bilang untuk membuat kerangka cerita terlebih dahulu kan?"
Mawaru: "Iya benar."
Mawaru: "Kenapa?"
Aku: "Kalau misal aku buat kerangka cerita tiap babnya lalu aku kembangkan kan tidak masalah."
Mawaru: "Ya kan memang seperti itu."
Aku: "Tidak, maksudku bukan begitu ...."
Mawaru: "Hah?"
Dia langsung merespons heran begitu ...?
Aku: "Tidak, itu begini kan biasanya saat aku kembangkan dari kerangka cerita itu biasanya tidak bisa pas kadang malah kelebihan. Apa nanti yang aku kirimkan ke editor Han itu adalah cerita singkatnya dulu dan setelah itu aku revisi seluruhnya. Bagaimana jika seperti itu, apa boleh, ya?"
Mawaru langsung menjawabnya: "Hmm mungkin saja boleh. Tapi, ingat ... Han itu orangnya teliti jadi, walaupun nantinya dikoreksi, dia akan memutuskan kamu harus merevisinya atau tidak. Saranku sih, mending ditulis dulu saja lalu, nanti direvisi sendiri."
Aku kemudian memiliki ide!