Minggu depan, aku harus siap mengajar, aku sudah membuat beberapa rancangan untuk bahan pengajaran. Aku ambil model pembelajaran langsung karena itu yang menurutku paling gampang dikerjakan. Di samping itu, aku juga masih melanjutkan untuk update cerita novelku. Aku tidak membiarkan semua yang sudah aku kerjakan terbengkalai begitu saja.
Dengan segenap semangat, aku menjalani kehidupan ini, dan aku berusaha jujur untuk melakukan segala hal yang terbaik.
Sepulang sekolah waktu itu, aku segera ke UKS untuk menemui bapak guru yang telah memanggilku tadi. Sepertinya itu adalah pembicaraan yang sangat penting, dan entah kenapa dari ekspresinya, beliau ingin sekali bilang kepadaku terkait anak yang tadi.
Kini aku pun menunggu di depan UKS, aku masih belum melihat batang hidup orang itu, ke mana dia? Dan ada di mana? Namun, tampaknya anak yang ada di UKS yang aku antarkan tadi sudah tidak ada, mungkin dia sudah pulang.