Anna berlari mengarah Ali yang tergeletak di pinggiran jalan itu.
"Ali, sekarang ikut aku ya?! kamu masih bisa kan berjalan?" ucap Anna dengan penuh kekhawatiran.
"Hmm kamu tidak perlu khawatir! aku baik-baik saja," Ali mencoba berdiri.
Ia menatap kearah Mikha yang masih saja sibuk merapikan bajunya yang kotor. Ali berjalan mendekati Mikha diikuti Anna dibelakangnya.
"Mikha, kamu tidak apa-apa kan?" tanya Ali sembari mengulurkan tangannya. Mikha menatap kearah Ali dengan tatapan sinis.
"Aku tidak apa-apa," singkatnya seraya memalingkan wajahnya dari Ali.
"Kamu masih marah?" tanya Ali dengan senyum tipis di wajahnya. Mikha tak menjawab tapi wajahnya memanyun.
"Mikha, tolong jangan marah lagi," Ali memegangi pipi Mikha. "Inysa Allah akan ku turuti semua kemauan mu biar kamu gak ngambek seperti ini lagi," Ali terus saya bicara agar Mikha luluh dan bersikap sesuai yang diinginkannya.
Sedikit demi sedikit pun, Mikha mau menatap kearah Ali.
