"Ali, katanya lo...."
"Ckckck, diam!" pinta Ali sembari mencubit tangan kiri Anna.
Anna pun terdiam saat ia diberikan kode oleh Ali. Namun, ia kembali berbicara selang beberapa menit.
"Om, Tante siapanya Ali ya? kenapa manggil Ali dengan nama Aarav? dia namanya Ali loh Tan, Om. Bukan Aarav," ucap Anna dengan lantang.
"Ya, betul kata teman saya. Saya bukanlah Aarav, tapi Ali," saut Ali.
Kemudian Cainwen dan Asad saling menatap satu sama lain, lalu...
"Kalau kamu bukan Aarav, bagaimana kamu bisa datang kesini?" tanya Asad dengan raut wajah seperti serigala yang mau menerkam.
"Diberitahu oleh dia!" ucap Ali dan Anna bersamaan sembari menunjuk kearah Kozhikina.
Semua pun jadi menatap kearah Kozhikina. Kozhikina hanya terdiam dan ia malah mundur lalu berdiri dibelakang Hector. Asad tetap tidak yakin dengan Ali bahwa dia bukan Aarav, iapun kembali mengajukan pertanyaan.
"Dia itu siapa?" ucap Asad sembari menunjuk kearah Kozhikina.