Airin dan Raffael kini saling menatap dengan tatapan yang begitu dalam. Airin menunduk sejenak.
'Ya Allah… apa yang harus aku katakana? Apakah aku harus menerima lamaran yang kedua dari kak Raffael? Jujur, aku masih mencintai dirinya..' ucap Airin di dalam hatinya.
"Rin, aku mohon.. tolong kamu terima lamaran aku yang kedua ini.. aku janji aku gak akan pernah mengecewakan kamu.." ucap Raffael dengan tatapan memohon.
Airin hanya diam. Ia beanr-benar bingung harus menjawab apa pertanyaan dari Raffael.
"Jika kamu menerima lamaran ini, maka kita akan langsung pergi dari kota ini.. kita akan memulai kehidupan kita yang baru. Kita buka lembaran baru kisah kita, rin.. kita akan pergi dari kehidupan mereka semua supaya tidak ada lagi yang mengganggu hubungan kita. Mau ya rin? Aku mohon.. aku cinta banget sama kamu.. aku gak mau kehilangan kamu." Ucap Raffael.