Siang hari telah tiba.....
Raffael melirik jam yang melingkar di pergelangan tangannya.
"Jam dua belas... makan siang dulu deh. pekerjaan kalau dipikir-pikir gak akan ada selesainya..." monolog Raffael.
Raffael kemudian menutup laptopnya dan beberapa berkas yang sedikit berantakan di atas meja kerjanya. Ia kemudian bangkit dari duduknya dan berjalan keluar dari ruangannya untuk melakukan makan siang di sebuah cafe.
.......
Naufal melirik jam yang melingkar pada pergelangan tangannya yang mana jarum jam telah menunjuk pada angka dua belas.
"Udah jam dua belas siang... gue ajak Airin untuk makan siang dulu deh... Dari tadi ngapain aja sih si Airin di dalam?? Kok dia gak keluar-keluar sih? Betah banget??" monolog Naufal.
Naufal kemudian bangkit dari posisi duduknya menuju ruang rahasia yang berada di dalam ruang kerjanya itu.
Ceklek!
Naufal membuka pintu ruangan tersebut dan melihat Airin yang sedang melihat-lihat beberapa foto yang ada di sana.