Alvino memberikan segelas air mineral pada Airin.
"Minum dulu, rin.." ucap Alvino.
Airin pun menerimanya.
"Makasih ya kak.." ucap Airin. Alvino pun mengangguk.
"Iya sama-sama rin." ucap Alvino. Airin kemudian meminum air mineral tersebut dan meletakkan kembali gelasnya di atas meja setelah meminumnya sedikit.
Alvino lantas duduk di sebelah Airin.
"Kamu jangan terus-terusan memikirkan Raffael, rin.. Gak usah diambil hati ucapannya dia.. Kadang kalau kita sedang hilang ingatan, memang seperti itu bawaannya. Akan sangat sulit bagi kita untuk percaya pada orang asing.." ucap Alvino.
"Tapi aku ini bukan orang asing, kak.. Aku ini calon istrinya kak Raffael.. kenapa dia sampai tega sih berbicara seperti itu sama aku?? Dia bahkan menuduh kita yang tidak-tidak.. Aku benar-benar tidak habis pikir.. Bagaimana bisa dia setega itu mengatakan hal yang tidak benar tentang kita." ucap Airin.