Airin menghela nafasnya.
Ia lalu mengganti posisi tidurnya dan menoleh pada Darren yang kini sedang menoleh ke arah yang lain. Airin lalu beralih mengambil posisi duduk bersandar pada kepala tempat tidur seraya menarik selimutnya.
"Udah pulang??" ucap Airin.
Darren lalu menoleh pada Airin.
"Hmm.. Bagaimana belajar home schooling selama seminggu?" ucap Darren.
"Gak ada.." ucap Airin.
Darren mengendikkan bahunya tak acuh.
"Kamu sudah membersihkan diri?" ucap Darren.
"Udah.." ucap Airin.
"Nanti malam orang tua aku ingin bertemu dengan kamu." ucap Darren.
Deg!!
Airin benar-benar terkejut mendengarnya.
"Jangan bercanda!" ucap Airin.
"Aku tidak pernah bercanda. Kamu tahu sendiri kan?" ucap Darren.
"Aku gak enak badan.. lain waktu aja." ucap Airin.
"Tidak ada penolakan Airin!" ucap Darren menekan ucapannya.
"Tapi aku memang sedang benar-benar tidak enak badan, Darren.. kenapa sih kamu selalu aja memaksa?" ucap Airin.