***
Entah kenapa, Chandra percaya. Dalam waktu dekat dia akan bertemu lagi dengan nona penari karena kain hitamnya masih berada di tangannya.
Chandra menatap kain tersebut dan menggenggamnya erat. Kemudian, pergi dari bibir hutan Navoyan menuju penginapan.
***
Sesampainya Chandra di penginapan, dia langsung masuk ke ruangan besar yang terhubung untuk melanjutkan sarapannya yang belum disentuh sama sekali.
Namun, alangkah terkejutnya dia saat melihat meja tempat dia sarapan tadi kosong melompong! Tidak ada makanan atau minuman satupun di sana. Membuat dia bertanya-tanya, ke manakah perginya sarapan yang cukup mewah itu?
Ketika dia sedang celingukan mencari keberadaan sarapannya yang mungkin saja dipindahkan, ada seorang pelayan yang tengah membersihkan meja tak jauh dari sana.
"Hei," panggil Chandra sambil menepuk pelan pundak pelayan itu.