Hari itu Ika dan Marshal sedang makan siang di mall. Semenjak kemarin Wage menelepon Ika, hatinya jadi merasa tidak tenang. Ia harus memberitahu Marshal sekarang juga.
Sejak tadi ia sedang menyusun kata-kata. Ia takut membuat Marshal jadi tersinggung atau merasa tidak enak.
"Ada apa, Babe?" tanya Marshal. "Sejak tadi aku perhatikan, kamu makannya tidak semangat. Apa sotonya tidak enak?"
Ika terkekeh. "Masa sih? Ini enak kok. Sejak tadi aku makan."
Ika menghabiskan nasi sotonya dengan cepat. Ia menarik napas dan mempersiapkan diri.
"Marshal, sebenarnya ada hal yang harus aku katakan padamu."
Marshal mendongak. "Katakan saja. Ada apa?"
"Kemarin malam Wage meneleponku," kata Ika mengakuinya pada Marshal.
Pria itu menatap Ika sesaat, lalu kembali menekuni nasi soto miliknya. "Lalu? Apa yang dia katakan padamu? Apa dia ingin kembali lagi padamu?"