Milly menggigit bibirnya, dadanya naik turun, menarik napas dan menghembuskannya dengan cepat. Dengan lembut dan perlahan Nick melepaskan tangan Milly dari sana.
Nick membelai bulu-bulu di sana dan memposisikan paha Milly agar terbuka lebih lebar. Jempolnya menyentuh tepat di bilah kenyal itu dan merasakan sesuatu yang basah.
Ia melakukan gerakan memutar di sana, sesuatu yang basah dari dalam sana keluar sedikit-sedikit. Tiba-tiba sesuatu yang kecil—jemari Nick, entah telunjuk atau jari tengah—bergerak masuk.
Milly terkesiap dan mengejang, merapatkan kewanitaannya.
"Relaks, Sayang," bujuk Nick dengan suara yang dalam.
Nick kembali melanjutkan permainannya dengan tusukan kecil yang lebih dalam. Bokong Milly bergetar. Nick menjelajah di dalam sana, menggerak-gerakkannya ke posisi atas untuk mencari titik yang tepat.