Ia memang telah dibutakan oleh gairah. Sekali ia mencoba, maka ia tidak bisa berhenti. Ia ingin menundanya hingga nanti, tapi ia tidak tahan. Apalagi mereka berdua kini terjebak dalam sebuah kamar hotel yang mewah. Bahkan tak perlu kamar yang mewah sekalipun, Nick sudah merasa cukup.
Nick mencium Milly dengan rakus sementara tangannya tak berhenti mengelus dan meremas payudara Milly yang sintal dan sangat seksi itu. Ia memainkan pucuknya hingga Milly mendesah tak karuan.
"Nick … hentikan …"
Tangan Nick meraba keran air dan membukanya. Mereka dihujani air dari shower, membasahi pakaian mereka berdua, melarutkan mereka dalam gairah yang menggebu-gebu di dalam dada.
Nick melepaskan ciumannya. Milly terengah-engah sambil mengusap wajahnya yang basah. Tubuh Milly tampak sangat seksi. Kausnya menempel ketat di tubuhnya yang basah.