Waktu lebih cepat dari yang Adeeva perkirakan. Hanya tinggal menghitung menit untuknya bertemu dengan orang tuanya. Pertama, Adeeva akan bertemu dengan ibunya. Seseorang yang membencinya dengan sangat dalam.
Dia duduk, terlihat sangat gugup sedangkan Yudistirs berada di depan. Tak menemaninya ke dalam. Adeeva terus menunduk, memilin kedua jari telunjuknya. Meremas pakaian yang dia gunakan.
Hingga akhirnya, pintu terbuka. Ibunya terlihat kacau dengan penampilan yang cukup berantakan. Dia terkejut melihat Adeeva. Terlihat jelas wanita paruh baya itu sedikit tidak menyangka dengan seseorang yang hari ini datang ke sini. Menjenguknya.
Adeeva gugup. Dia memejamkan matanya sejenak, mencoba untuk berpikir lebih jernih. Kilat kebencian masih ada di mata ibunya. Terlihat sangat jelas hingga Adeeva bisa merasakannya.
"Ck! Kau sangat tidak tahu malu. Beraninya datang setelah memenjarakan kami." Kata ibunya.