"Itu tidak mungkin, Debby. Bagaimana bisa Zion mencintai Rania? Mereka berpisah sudah sangat lama. Lagipula, Zion sangat membencinya." Adeeva yakin bahwa kembarannya bukan pria brengsek yang menaruh hatinya pada dua wanita. Zion tentunya tidak mungkin kembali pada Rania. Ya, Adeeva harus mempercayai Zion saat ini.
"Tapi, tatapan matanya... bahkan, kemarin Zion mengantar Rania. Dan itu, memakan waktu satu jam." Jawab Debby.
Adeeva menghela napasnya. Di tepuk ya punggung Debby, di usapnya dengan hangat punggung sahabatnya itu. "Apa Zion sudah memberimu klarifikasi tentang itu? Aku yakin dia sudah melakukannya. Zion bukan Yudistira yang diam saat berbuat salah." Kata Adeeva.