"Apa ini adalah hari bertengkar sedunia?" Adeeva berkacak pinggang, melirik Zion dengan tajamnya. Jika sudah seperti ini, maka dia akan malas dengan yang namanya double date. Melihat Zion bertengkar dengan Debby bagaikan mimpi buruk untuknya. Bagaimanapun juga, Zion adalah kembarannya dan Debby adalah sahabat lamanya. Tidak, sahabat hingga detik ini.
"Lebih baik kita segera naik wahana. Aku ingin naik kuda-kudapan itu!" Adeeva yang selalu kekanakan menunjuk sebuah wahana komedi putar yang berhasil memikat dirinya. Yudistira menggeleng pelan saat Zion meliriknya seolah meminta pertanggung jawaban mengapa gadis itu bertingkah konyol saat ini.
"Kita sudah kuda-kudaan setiap malam, Adeav." Balas Yudistira.
Adeeva melotot mendengarnya. Meskipun tidak ada anak kecil, tetap saja itu adalah hal tabu untuk dibicarakan.
"Yudis!" Protes Adeeva, mengerucutkan bibirnya merasa sangat kesal.
