"Dimana cucu-cucu menggemaskan milikku?!" Suara Olive menggema ke seisi ruangan Adeeva. Perempuan cantik berambut merah itu melirik Olive sejenak, kemudian tertawa terbahak-bahak. Rasanya lucu sekali melihat Olive yang sudah tidak sabar untuk bertemu si kembar.
"Astaga, Aunty... ini si kembar, ini..." Yudistira yang sedang menggendong Nathan mengarahkan putranya pada Olive. Sudah empat hari mereka berada di rumah sakit. Kondisi Adeeva sudah membaik, tidak selemah saat hari pertama melahirkan.
"Ya ampun, tampan sekali. Ini siapa namanya?" Tanya Olive, mengagumi betapa tampannya putra Adeeva dan Yudistira.
"Keponakanku..." suara Bastian kini menggema, terdengar ke telinga Yudistira dan Adeeva, membuat keduanya berdecak bersamaan. Sejak kemarin, Bastian datang dan selalu saja berakhir rusuh, membuat mereka menangis histeris.