Entah sudah ada berapa lama Alan menyandarkan kepalanya pada kepala jok mobil. Cowok itu akhir-akhir ini merasa resah. Bianca selalu saja menghantuinya setiap malam minggu. Padahal, perempuan itu kalai sudah mabuk tidak ingat lagi dengan Alan. Dan Alan selalu saja pulang bersama Selly.
Malam minggu kali ini Alan harus berhasil menghapus video yang dimiliki Bianca. Tapi bagainana caranya? Sebentar lagi Bianca pasti menelponnya untuk disuruh menjemput perempuan itu ke rumah.
Kini Alan sedang berada di depan sebuah bengkel mobil. Padahal mobilnya tidak kenapa-napa. Alan hendak berpura-pura pada Bianca kalau mobilnya sedang dalam perbaikan. Setidaknya ini adalah ide satu-satunya yang dimiliki Alan saat ini. Cowok itu sudah tidak mau lagi menghadapi malam minggu bersama Bianca. Bagi Alan, setiap detik bersama Bianca sama saja seperti berada di penjara. Tidak enak.
"Halo Al.. kamu jemput---"
