Alan langsung beranjak dari duduknya. "Bentar ya aku bukain." Pamitnya.
Kemudian lelaki itu langsung membuka pintu apartemennya setelah sampai di dekat pintu.
"Mama?" Tanya Alan terkejut. "Arel? Papa?? Kalian kok ke sini?" Tanyanya dengan wajah polos melihat keluarga lengkapnya datang secara tiba-tiba.
Namun, anehnya tidak ada yang tersenyum pada Alan. Sarah langsung menjewer kuping putranya itu hingga masuk.
Sedangkan Abimanyu dan Arel menyusul masuk dengan wajah yang serius juga.
"A-Aaa-Aduuhh..duh.. sakit maa..sa-sakit sakiittt.." ringis Alan terpatah-patah sampai mereka semua berada di ruang tamu.
Audy yang mendengar itu langsung melotot dan menghentikan aktivitas makan malamnya. Ia terdiam dan meneguk setengah gelas air putih. Untung saja perutnya sudah agak kenyang dan makanan di piringnya memang hampir habis.
Gadis itu perlahan beranjak dari duduknya. Kemudian berjalan pelan menuju ruang tamu. Karena tidak ada gunanya juga kalau bersembunyi.