Audy mendongak pada Dirga yang kini sudah menggenggam tangan kirinya. Gadis itu hendak menyela dan menagih kalimat Bianca, namun Dirga langsung mengajaknya pergi.
"Temenin makan Ay, aku laper banget tauk." Ujar Dirga sambil membawa Audy pergi dari hadapan Bianca.
Sedangkan Bianca hanya terus menatap pada Dirga. Mereka berdua beradu pandangam dengan tajam sampai Dirga membawa Audy agak jauh.
Bianca hanya terkekeh sendirian sambil memainkan ujung rambut curlynya. "Dasar pengecut. Gak berani jujur. Lihat aja lo. Gue bakal bikin semuanya hancur." Ujarnya dengan yakin.
***
"Waaahhh.. akhirnya aku bisa makan." Ujar Audy dengan menepukkan kedua tangannya pelan. Gadis itu terlihat berbinar ketika dua mangkuk nasi soto ayam kampung tiba di atas meja kantin yang mereka pilih.
Dirga terkekeh melihat reaksi pacarnya yang seperti tidak makan beberapa hari. "Memangnya kamu kelaparan banget?"