Perawat itu menatap Rafka dengan wajah sedikit tegangnya, tapi perawat itu mencoba untuk terlihat tenang. Tanpa bicara banyak perawat itu langsung meminta Rafka untuk masuk dan ikut menemani istrinya melahirkan anak mereka, karna perannya di butuhkan di dalam ruangan itu.
"Tuan silahkan ikut ke dalam, karna istri anda akan segera melahirkan." Pinta perawat itu pada Rafka.
Rafka yang mendengar hal itu merasa tidak percaya, akhirnya apa yang ia tunggu-tunggu selama 7 tahun ini bisa segera terwujud. Tanpa pikir panjang Rafka langsung mengangguk setuju, lalu ia melangkah masuk ke dalam ruangan tindakan itu.
Sedangkan Rahima dan Latifah hanya menatap dengan khawatir tanpa bisa melakukan apa-apa, menunggu adalah hal yang sangat berat untuk mereka di saat seperti ini. Tapi tetap doa yang paling utama mereka utarakan, karna memang itulah senjata orang muslim.
