Pelimpahan seluruh harta Tanzel atas nama Azriel, telah tercium oleh Yoza dan juga Tanzel sendiri. Meskipun banyak yang ingin Tanzel katakan, akan tetapi tak ada satu kata pun yang meluncur dari bibirnya. Kondisi Tanzel sangat mengenaskan akibat obat yang dia konsumsi. Tanpa Tanzel tahu obat yang dia yakini sebagai vitamin tersebut adalah racun mematikan yang dapat merusak saraf secara perlahan.
Dan hal tersebut terbukti dengan kesehatan Tanzel yang semakin hari semakin menurun. Bahkan lelaki yang sudah memasuki usia senja itupun tak dapat lagi berbicara. Kondisinya saat ini lebih mirip seperti patung. Hanya terbaring di atas ranjang sepanjang hari tanpa dapat melakukan aktivitas apapun.
Pemilik tubuh kekar yang terkenal dengan arogansinya itupun tak lagi memiliki kekuatan selain meratapi nasib atas kekejaman Azriel Fillah Alfarez. Lelaki yang dia yakini mampu membahagiakan cucu tercinta. Nyatanya, lelaki itulah yang telah membuat kondisinya sangat mengenaskan.