Setelah dirawat selama beberapa hari di Rumah Sakit. Hari ini Amira sudah diperbolehkan untuk pulang. Semburat bahagia terus saja menyelimuti wajah cantik.
Akhirnya sebentar lagi aku bisa menghirup udara bebas tanpa adanya bau obat - obatan. Batin Amira sembari mengulas senyum bahagia.
"Papa, merasa sangat senang sekali sayang, akhirnya hari ini kau sudah diperbolehkan untuk pulang. Papa, minta sepulang dari Rumah Sakit jangan langsung beraktifitas tinggi. Louis, ada disini. Dia menawarkan diri untuk membantu mu di kantor selama kamu masih dalam masa pemulihan."
Amira terperenyak hingga membeliakkan matanya. "Apa - apaan sih ini, Pa. Louis, belum menjadi Suami Amira, tidak seharusnya kita membebabi Louis dengan tanggung jawab sebesar itu, Papa."
"Louis sendiri yang menawarkan diri, sayang."
"Dimana Louis?"